Selasa, 25 Maret 2008

CahayaNya

Dia Yg Mahaindah tdklah menurunkan kalamNya dalam bentuk lembaran2 tertulis.Sejarah telah membuktikan bahwa sang Penerima kalam,utusanNya justru seorang yg tdk bisa baca tulis.
Sebagaimana bnyak di beritakan dalam firmanNya bhw kalam yg diturunkan pd uturanNya tsb adalah berupa Nur (cahaya) cemerlang dimana tiada satupun mahluk yg mampu menerima nur tsb.Konon bumi akan hancur luluh lantak,langit akan berantakan saat tersentuh cahaya tsb.
Walhasil,hanya kalbu utusanNyalah yg akhirna bs dan mampu mengemban amanat tuk menerima dan membagikan cahaya tsb keseluruh jagad sebagai bentuk rahmatNya untuk alam semesta.
Pada perjalanan selanjutnya,chy inilah yg oleh para penerus Sang Utusan tadi diramu dan digunakan sebagai pegangan dalam menghadapi tantangan,hambatan dlm kehidupan dari zaman ke zaman.Inilah kemudian yg oleh para penerus tadi di kenal dengan nama al-hikmah atau ilmu hikmah,dimana hikmah sndr bermakna sbuah kebijaksanaan.
Tentu saja di tilik dari namanya di harapkan mereka yg mendalaminya akan tumbuh dan berkembang chy dalam kalbunya shg mereka akan menjadi sosok mahluk yg lebih bijak dalam menyikapi zaman dan kehidupan yg dijalaninya..
Demikian..

Tidak ada komentar: